Senin, 12 Oktober 2009

Tumbuhan Pacing

PENGARUH EKSTRAK N-HEKSAN RIMPANG TUMBUHAN PACING
(Costus speciosus, J.E Smith) TERHADAP KEHAMILAN
MENCIT(Mus musculus) ICR BETINA

Adnan
Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Makassar

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing terhadap kehamilan mencit (Mus musculus) ICR betina. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri atas 4 kelompok perlakuan. Untuk kelompok kontrol tidak diberikan ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing, sedangkan untuk 3 kelompok perlakuan masing-masing diberikan ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing dengan dosis 15, 20 dan 25 mg/kg berat badan. Jumlah mencit betina yang digunakan 20 ekor, setiap perlakuan tediri atas 5 ekor mencit betina. Ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing disuspensikan dalam CMC 0,5%. Pemberian ekstrak dilakukan secara oral dengan volume 0,5 cc/mencit pada hari ke 0-4 kehamilan. Pada umur kehamilan hari ke18 mencit dimatikan dengan cara dislokasi leher. Selanjutnya dibedah dan dilakukan pengamatan terhadap jumlah korpus luteum, jumlah implantasi, jumlah kehilangan gestasi, jumlah embrio resorbsi, jumlah fetus mati dan jumlah fetus hidup. Data dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan uji F α 0,05 dan dilanjutkan dengan uji BNT α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing dengan dosis 15, 20, dan 25 mg/kg bb yang diberikan selama periode pra implantasi dapat mengganggu kehamilan. Gangguan yang ditimbulkannya berupa menurunnya persentase telur yang terimplantasi dan jumlah fetus hidup dan meningkatkan persentase kehilangan gestasi. Ekstrak n-heksan rimpang tumbuhan pacing dengan dosis 25 mg/kg bb bersifat sebagai anti implantasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.